Jumat, 11 Maret 2016

Manajemen Sumber Daya Manusia

B01, Y36-Franciska

Manusia merupakan salah satu sumber daya yang dapat menentukan keberhasilan suatu perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya. Sumber daya manusia merupakan aset penting dan berperan sebagai faktor utama dalam pelaksanaan seluruh kegiatan instansi maupun organisasinya.Manajemen sumber daya manusia dapat diartikan sebagai pendayagunaan sumber daya manusia dalam organisasi, yang dilakukan melalui fungsi-fungsi perencanaan sumber daya manusia, rekrutmen dan seleksi, pengembangan sumber daya manusia, perencanaan dan pengembangan karir, pemberian kompensasi dan kesejahteraan, keselamatan dan kesehatan kerja, dan hubungan industri. Menurut Mawansyah(2010:3) dalam buku, "Manajemen Sumber Daya Manusia" (edisi 2)tahun 2010 penerbit Alfabeta, Bandung.

Istilah "manajemen sumber daya manusia" juga tidak berarti bahwa ini adalah pekerjaan yang terjadi pada satu departemen dari perusahaan. Ini adalah tanggung jawab setiap orang untuk memastikan bahwa praktek-praktek yang baik dan hubungan yang baik sedang dikembangkan. Penting bagi setiap perusahaan untuk mengembangkan kapasitas untuk mengelola tenaga kerja secara efektif terlepas dari ukuran perusahaan. Perusahaan besar mungkin memiliki sumber daya untuk mempekerjakan orang yang memiliki ketrampilan khusus dalam bidang ini untuk membantu dalam proses. Dalam perusahaan yang lebih kecil, pemilik perusahaan

seringkali mengambil tanggung jawab untuk memimpin pekerjaan di area ini.

Tujuan-tujuan MSDM terdiri dari empat tujuan, yaitu :

1. Tujuan Organisasional
Ditujukan untuk dapat mengenali keberadaan manajemen sumber daya manusia (MSDM) dalam memberikan
kontribusi pada pencapaian efektivitas organisasi. Walaupun secara formal suatu departemen sumber daya 
manusia diciptakan untuk dapatmembantu para manajer, namun demikian para manajer tetap bertanggung jawab 
terhadap kinerja karyawan. Departemen sumber daya manusia membantu para manajer dalam menangani hal-hal 
yang berhubungan dengan sumber daya manusia.
2. Tujuan Fungsional
Ditujukan untuk mempertahankan kontribusi departemen pada tingkat yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
Sumber daya manusia menjadi tidak berharga jika manajemen sumber daya manusia memiliki kriteria yang lebih
 rendah dari tingkat kebutuhan organisasi.
3. Tujuan Sosial
Ditujukan untuk secara etis dan sosial merespon terhadap kebutuhan-kebutuhan dan tantangan-tantangan 
masyarakat melalui tindakan meminimasi dampak negatif terhadap organisasi. Kegagalan organisasi dalam 
menggunakan sumber dayanya bagi keuntungan masyarakat dapat menyebabkan hambatan-hambatan.
4. Tujuan Personal
Ditujukan untuk membantu karyawan dalam pencapaian tujuannya, minimal tujuan-tujuan yang dapat 
mempertinggi kontribusiindividual terhadap organisasi. Tujuan personal karyawan harus dipertimbangkan jika 
parakaryawan harus dipertahankan, dipensiunkan, atau dimotivasi. Jika tujuan personal tidak dipertimbangkan,
kinerja dan kepuasan karyawan dapat menurun dan karyawan dapat meninggalkan organisasi.




Sumber referensi :

 Mawansyah, Manajemen Sumber Daya Manusia (edisi 2), tahun 2010 penerbit Alfabeta, Bandung.

HermanSofyandi, Buku MSDM, penerbit : Graha Ilmu

International Labour Organization, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Kerjasama dan Usaha yang Sukses,  2013, ILO